PERINGATAN: Produk-produk ini mengandung nikotin. Nikotin adalah bahan kimia yang membuat ketagihan.
Cara Memilih Minyak Rokok Elektronik
Cara Memilih Minyak Rokok Elektronik
1. Pilih rasa minyak smoky
Umumnya ada tiga rasa minyak tembakau, rasa tembakau, rasa buah dan rasa herbal. Umumnya rasa tembakau ditiru oleh rokok di dalam negeri, dan ada beberapa rokok asing. Pilih rasa yang familiar dan coba dulu. Rasa minyak rokok elektrik berbeda dengan rokok biasa. Karena itu, rasa tembakau tidak boleh terlalu tinggi. Ada banyak pilihan rasa buah dan herbal. Buah-buahan termasuk apel, pisang, nanas, semangka dan persik, serta blueberry, blackberry, prem dan blackcurrant. Ada banyak jenis. Herbal termasuk mint, vanilla, medlar, dll. Mint sangat baik. Sebagian besar pengguna akan mencobanya. Saya menyarankan ketika memilih rasa minyak tembakau, Anda dapat mencoba beberapa dari tiga seri ini. Temukan selera Anda sendiri.
2. Pilih konsentrasi minyak asap
Konsentrasi minyak rokok elektronik dibagi menjadi: tidak ada, rendah, sedang dan tinggi. Tidak ada yang bebas nikotin. Tidak ada iritasi. Jika Anda ingin berhenti merokok atau belum pernah merokok, disarankan untuk memilih tidak ada. Rendah, sedang dan tinggi mengandung nikotin. Pelanggan umum merekomendasikan untuk memilih iritan rendah, sedang dan tinggi, yang relatif besar, dan hanya perokok jangka panjang yang dapat menerimanya.
3. Pilih cairan dasar minyak
Cairan dasar rokok elektronik termasuk gliserin nabati (gliserin probase VG) dan adonan tenggorokan propilen glikol (PG). Umumnya pelaku usaha tidak memberikan pilihan, karena minyak tembakau mereka umumnya propilen glikol atau campuran propilen glikol dan gliserol. Bahkan, beberapa orang alergi terhadap propilen glikol dan akan mengalami reaksi yang merugikan seperti mual dan pusing setelah digunakan. Untuk pelanggan seperti itu, kami menyarankan untuk memilih gliserin nabati VG sebagai cairan dasar minyak tembakau.
Rokok elektrik adalah produk berhenti merokok yang menggantikan rokok biasa. Rasanya sama dengan rokok biasa, dan tidak ada zat beracun yang berbahaya bagi kesehatan kita dalam rokok yang biasa kita hisap. Meskipun minyak asap rokok elektrik tidak berbahaya seperti rokok biasa, minyak asap dalam rokok elektrik tetap berbahaya bagi kesehatan kita. Jadi biasanya sebaiknya jangan biarkan diri Anda merokok. Baik itu rokok biasa atau rokok elektronik, Anda biasanya dapat melakukan lebih banyak olahraga dan makan lebih banyak makanan yang bermanfaat bagi tubuh Anda.
- Telephone
- *Judul
- *Isi